eksposisi AMSAL 30: 18-19
by ; Haris Subagiyo
by ; Haris Subagiyo
Allah tidak menghendaki kebodohan, namun bukan berarti
manusia dicptakan dengan sendirinya atau secara otomatis menjadi cerdas
Allah tidak menghendaki kemiskinan, namun tidak
berarti Tuhan mencipta semua manusia dengan sendirinya menjadi kaya.
Tuhan tidak menghendaki sakit penyakit, tetapi bukan
berarti seseorang menjadi sehat dengan sendirinya atau terjadi secara otomatis.
Selalu ada Kebenaran yg SEJAJAR (PARAREL) ini adalah
KODRAT ILAHI, hukum Allah.
Tetapi manusia dengan segala keinginan dan
kebutuhannya mengharapkan segala Sesuatu didapatkan secara mudah, secara
otomatis, datang dengan sendirinya, bersifat spektakuler, mujizat bahkan dengan cara-cara mistis
.
Allah masih membuat mujizat sampai hari ini tetapi
tujuan mujizat diadakan:
a.
Mujizat untuk
menunjukkan bahwa TY berasal dari Allah
spy orang mendengar ajaranNya
b.
Mujizat sebagai tanda
untuk membuktikan kenyataan Allah.
Yang dibutuhkan orang
Kristen sekarang ini bukan lagi TANDA tetapi TANGGUNGJAWAB.
Bumi diciptakan dalam
keadaan perlu diolah, mentah perlu dieksplorasi hal ini bukan berarti
Allah bukan tidak
sanggup mengelola bumi. Tetapi Allah sudah menetapkan hukum tanggungjawab.
Miskinnya pemahaman kita tentang berkat Tuhan telah
disalahgunakan oleh orang-orang tertentu sebagai peluang BISNIS untuk mengeruk
keuntungan pribadi mengatas namakan Tuhan. Ada “hamba Tuhan” yg merasa memiliki
derajat kedekatan dengan TUHAN dan berani mempromosikan diri sebagai AGEN TUHAN
yg sanggup MERAIHKAN BERKAT TUHAN untuk umat yg memintanya.
Seolah-olah Tuhan hanya HADIR dalam pribadi atau
kelompok tertentu, mengistimewakan orang tertentu, dan tidak MELAYAKKAN YG
LAIN. Itu adalah theologia yg tidak seimbang, tidak sehat dan tidak
mendewasakan.
Karena menciptakan kondisi iman Kristen yg bergantung
pada keahlian manusia bukan kehadiran Allah. Sebagai akibatnya orang
Kristen menjadi tidak produktif, lemah, gampang patah karena masalah, tidak
bertumbuh dewasa, tidak memiliki kemandirian iman yg benar.
Bagaimana cara
Alkitab mengajarkan kita untuk MERAIH BERKAT SECARA PRIBADI?
Amsal 30:18
Ada tiga hal yang mengherankan aku, bahkan, ada empat hal yang tidak kumengerti:
jalan rajawali di udara, jalan ular di atas
cadas, jalan kapal di tengah-tengah laut, dan jalan seorang laki-laki dengan
seorang gadis.
Kata kunci dari amsal
ini adalah kepastian, kemampuan
dan dinamis,
Hidup ini bukan
persolan menjadi PENDETA atau PENGUSAHA tetapi bagaimana MEMAKSIMALKAN HIDUP
ini sekaligus menjadi
POLA KERJA ALLAH dalam memberkati kita. Tidak ada tersirat kata: DIAM, menunggu,
tidak melakukan apa-apa dan menerima berkat.
Ada peningkatan pikiran dari kata” mengherankan”
beralih pada” tidak kumengerti”
Berkat Tuhan juga mengalami progresivitas berbanding
lurus dengan kesetiaan kita dalam mengelola hidup secara bertanggungjawab.
Tidak ada berkat tanpa kerja yg bertanggungjawab
Bahkan hukum berkat Tuhan sudah dideklarasikan sejak
jaman Adam
Mandat IIahi secara umum :
P. Lama:
Kejadian: 1
Beranakcuculah
dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas
ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang
merayap di bumi."
Rancangan Allah tidak mendesain manusia sebagai umat
yg AHLI dalam MEMINTA dan Sukses menerima banyak perkara jasmani. Tetapi rajin
bekerja mengelola bumi dengan segala isinya secara bertanggungjawab.
Persoalannya:
Berkat Tuhan yg sudah ADA, tetapi TERSEMBUNYI, berkat
Tuhan yg sudah pasti dekat terasa jauh, berkat Tuhan yg seharusnya dengan mudah
dinikmati terasa menjadi terasa sangat sulit bahkan tidak mungkin digapai.
Berkat Tuhan itu sangat dekat dengan kita tetapi
mengapa realitanya kita SULIT MENDAPATKANNYA? Karena kita sudah menetapkan
POLANYA SENDIRI, kita punya cara sendiri dalam mengatur Tuhan untuk memberkati.
Bagaimana Pola Tuhan dalam memberkati kita?
Amsal ini mengajarkan cara hidup sehari-hari, yg alamiah dan realistis
yg pasti sanggup dikerjakan semua orang.
1.
KREATIVITAS RAJAWALI menemukan
CELAH:Jalannya rajawali di udara.
Penulis amsal
memahami betapa sulitnya seekor burung rajawali bisa terbang
melayang (berjalan) di
angkasa dalam waktu yang lama karena itu membutuhkan energi yang besar sekali.
Berbeda dengan burung pipit atau burung-burung kecil lainnya, badan kecil tidak
memerlukan tenaga besar untuk terbang. Rajawali ketika merentangkan sayapnya
bisa mencapai 2 meter. Namun bukan karena sayap yg lebar kekuatan satu-satunya
yg membuatnya dapat terbang dan melayang-layang.
Dengan cara bagaimanakah dia bisa terbang lama di udara ?
Rajawali memanfaatkan udara panas yang naik dari bumi ke angkasa. Udara
thermal itu mendorong sayapnya sehingga rajawali bisa tinggal di atas makin
lama.
Dari keseluruhan sinar matahari yang dipancarkan, 19 %nya diserap oleh
atmosphere dan awan ,26% akan dipantulkan
kembali ke angkasa dan sisanya( 55%) datang kebumi sebagai pancaran sinar langsung Dari 55%
itu, 4% akan dipantulkan dan selebihnya (51%) akan diserap oleh permukaan bumi
(termasuk lautan).
Tanpa energi yang banyak rajawali bisa terbang begitu lama.
Tanpa energi yang banyak rajawali bisa terbang begitu lama.
Melihat kinerja rajawali yg hanya dengan kekuatan
instink saja sanggup mengembangkan kepekaan untuk menangkap energy alternatif dari
panas bumi sebagai BERKAT BESAR ILAHI untuk hidup.
BERKAT KITA DAPATKAN DARI KERJA KREATIF melihat peluang, kemungkinan baru.
Kekristenan tidak boleh terpesona dengan theologia
kemakmuran yg mengajarkan kehidupan yang MUDAH dan MURAH, Kita digelitik dengan
pernyataan kosong dan membingungkan:
Kita adalah UMAT PEMENANG, Kita adalah KEPALA BUKAN
EKOR, BIARPUN DUNIA RESESI , KITA TETAP RESEPSI. Seolah olah orang Kristen
punya dunia fantasi sendiri.
Kita harus JUJUR mengakui bahwa semua orang pasti menghadapi persoalan
sendiri-sendiri. PERSOALAN HIDUP ITU WAJAR, hidup
tiada mungkin tanpa perjuangan dan tanpa pengorbanan.
Di dalam hidup ini kita menghadapi banyak rintangan dan hambatan. Tetapi
burung rajawali ini dengan naluri yg Tuhan anugerahkan sanggup berjuang SEORANG
DIRI, Mengusahakan kekuatan yang ada disekitarnya, TIDAK MENJADI LEMAH dan
PUTUS ASA, menghadapi kesulitan, tantangan
yang berlawanan itu, justru dipakai sebagai kekuatan untuk dia bisa terbang
lebih tinggi
Rajawali mengajarkan KECERDASAN menghadapi
persoalan secara TAKTIS, SECARA KREATIF.
2.
KERJA KERAS ULAR
tidak pernah MENYERAH:
Ular merupakan salah satu reptil yang paling sukses berkembang di
dunia. Di gunung,
hutan, gurun, dataran
rendah, lahan pertanian, lingkungan pemukiman, sampai ke lautan, dapat ditemukan
ular.
Ular yang hidup tanpa kaki dapat berjalan dengan gesit di atas batu
cadas yang tajam dan keras
Ular tidak memiliki daun telinga dan gendang
telinga, tidak
keistimewaan pada ketajaman indera mata maupun telinga. ia
tidak dapat memfokuskan pandangnya. Ular baru dapat melihat dengan jelas dalam
jarak dekat.
Indera yang menjadi andalan ular adalah sisik pada perutnya, yang dapat menangkap getaran langkah manusia atau binatang lainnya.
Indera yang menjadi andalan ular adalah sisik pada perutnya, yang dapat menangkap getaran langkah manusia atau binatang lainnya.
Ular
menjadi ciptaan yg penuh keterbatasan .namun harus hidup pada (zona tidak
nyaman ) area yang keras, tajam dan berbahaya itu, ular berjalan mengandalkan kekuatan otot perut dan sisiknya, kecepatan rata-rata berjalan ular
tidak lebih dari 2 km/jam walaupun ada jenis tertentu yg mencapai 12 km/jam
Yang
mengagumkan adalah keterbatasan CARA ULAR BERJALAN ditengah BESARNYA ANCAMAN BAHAYA, namun ular tergolong sukses
perkembangbiakannya (tidak punah)
Tidak ada kata BERHENTI atau MENYERAH dengan keadaan
Seringkali
kita tidak punya pilihan harus menghadapi keras, tajam dan berbahayanya persoalan tetapi sumber KEKUATAN YG
SANGAT TERBATAS,keputusannya adalah TERUS MAJU.
Walaupun kita tidak dapat merubah keadaan
disekitar , walapun kekuatan kita tidak seberapa bahkan sangat terbatas namun
kita pasti dimampukan oleh Allah yg
TIDAK TERBATAS mengatasi persoalan berat dan kritis.
3.
Jalannya kapal ditengah lautan : manusia memiliki potensi untuk membuat mujizat
Tidak mungkin manusia berjalan diatas air, tetapi
manusia dapat menciptakan teknologi untuk membuat kapal. Kapalnya dibuat oleh
tangan manusia tetapi energi penggeraknya dari layar yg digerakkan angin,
anginnya dari Tuhan.
Secara special teknologi membuat kapal ini, Allah
sendiri mengajarkan secara langsung kepada Nuh membuat bahtera, arsiteknya
Tuhan pelaksananya adalah keluarga Nuh.
Dengan bekerja bersama dengan Tuhan manusia dapat
menciptakan kemustahilan, mujizat, perkara ajaib.
Jika bersedia BEKERJASAMA dengan Tuhan, manusia
memiliki potensi yg sangat besar untuk merubah ketidakmungkinan menjadi mungkin
BERKAT TUHAN DATANGNYA DARI KERJA keras dan kerja
cerdas bersama Tuhan.
4. MEMBERIKAN TOTALITAS HIDUP : Jalannya
laki-laki dengan seorang gadis
Berjalannya pria dan wanita memiliki 2 nilai:
1.
Nilai sangat penting
diatur mekanisme supaya tetap murni
Analogi yg sempurna bentuk relasi manusia dengan Tuhan
seperti suami istri
Lembaga terkecil yg dibentuk Tuhan sebagai media
sasaran berkatNya adalah keluarga
Mujizat pertama kali Tuhan Yesus, dinyatakan dalam
keluarga.
2.
Nilai sangat
mengagumkan
Bersatunya perbedaan yg PRINSIP dan sangat KOMPLEKS,
untuk menyatukan dibutuhkan totalitas kepribadian (pikiran, perasaan dan kemauan)
Dimulai dari bahan baku pembuatan
seorang pria (dari debu tanah) dan wanita (dari tulang rusak seorang pria)
sudah berbeda. Perbedaan kromosom, cara berpikir
dan merasakan, phisik psikologis sampai perbedaan tulang kaki (wanita
dianugrahkan Tuhan kaki yg kuat untuk berbelanja)
Penelitian
menunjukkan mayoritas pria (70-80%),
memiliki otak kiri yang lebih
berkembang dari otak kanannya dan wanita
otak kanannya lebih berkembang daripada otak kirinya.
Otak kiri berhubungan dengan pikiran, kemampuan analisa, matematika (kemampuan hal-hal numerik/ angka-angka) dan logika sedangkan otak kanan berhubungan dengan intuisi, empati dan simpati ( perasaan).
Seorang wanita datang dan menangis pada konselor ; “Pak.. suami saya menyeleweng...” “Dari mana ibu tahu? ibu melihat apa tidak?” “Tidak pak” “Apa ibu memergoki?” “Tidak pak” “Kalau tidak dari mana ibu tahu?” “Saya bisa me-rasa-kannya!”
TENTANG mata DAN telinga
Otak kiri berhubungan dengan pikiran, kemampuan analisa, matematika (kemampuan hal-hal numerik/ angka-angka) dan logika sedangkan otak kanan berhubungan dengan intuisi, empati dan simpati ( perasaan).
Seorang wanita datang dan menangis pada konselor ; “Pak.. suami saya menyeleweng...” “Dari mana ibu tahu? ibu melihat apa tidak?” “Tidak pak” “Apa ibu memergoki?” “Tidak pak” “Kalau tidak dari mana ibu tahu?” “Saya bisa me-rasa-kannya!”
TENTANG mata DAN telinga
Otak mempengaruhi
kinerja organ lainnya. Wanita cenderung kuat telinganya, pria kuat matanya..
Seberapa kuat telinga wanita?
Seberapa kuat telinga wanita?
Ada penelitian,
wanita begitu kuat telinganya sehingga dalam satu hari harus mendengar minimal
500 kata hingga sekitar 5000 kata sehari. Minimalnya saja 500 kata! Jika batas
minimal ini tidak dicapai, maka dia akan BeTe (Bad Tempered), gelisah, mudah
tersinggung, sensitif.
Kalau suami tidak
bercerita dengan istri, istri butuh 500 kata sehari, maka dia akan kemana-maka
cari makanan buat telinganya!! Dia akan ke tetangga, arisan, ‘ngrumpi’ untuk
bisa ‘mendengar’
pria dan wanita harus berjuang dengan segala persoalannya untuk menjadi pasangan serasi supaya dapat terus berjalan maju.
pria dan wanita harus berjuang dengan segala persoalannya untuk menjadi pasangan serasi supaya dapat terus berjalan maju.
Pokok pikiran yg dikatakan: ada tingkat kesulitan yg
sangat tinggi , yg berlangsung bukan 1-2 tahun tetapi selama-lamanya. Tetapi
nyatanya banyak orang tetap ingin MENIKAH, tidak peduli musim hujan atau
banjir, tidak peduli orang mati, tidak peduli surat nikah di KUA HABIS. hajar
terus.
Untuk mendapatkan energi panas dibutuhan naluri yg
cerdas
Untuk bisa berjalan diatas cadas dibutuhkan kekuatan
dan keberanian
Untuk bisa membuat kapal manusia bekerja keras,
kreatif tetapi untuk mengikat tali pernikahan laki dan wanita harus melibatkan
secara totalitas kepribadiannya.
Berkat TUHAN memang bersifat PASTI namun untuk
mendapatkan tidak semudah melipat tangan karena selalu dibutuhkan usaha keras,
usaha yg tekun, usaha yg berani, kreatif, kemauan berlatih, mencoba, memulai ,
melihat kemungkinan baru.
Tidak ada CARA MUDAH
Tidak ada CARA CEPAT
Tidak ada CARA MURAH
Semua orang harus bersedia bekerjasama dengan Allah dengan mengerahkan
seluruh potensi yg sudah Tuhan anugerahkan untuk bekerja semaksimal mungkin
Tuhan menghendaki semua anaknya berhasil, sehat, kuat,
sejahtera, panjang umur tetapi tidak ada
keberhasilan yg datang dengan sendirinya atau terjadi secara kebetulan,
semuanya harus melalui proses latihan dan pergulatan hidup yg panjang.
Keberhasilan HIDUP bukanlah HADIAH tetapi BUAH dari
serangkaian KERJA KERAS yg melewati PROSES LATIHAN dan UJIAN setiap hari.
-
Seringkali, ALLAH tidak
merubah keadaan disekitar namun Allah
mengubah HATI, memperbarui mental, menyegarkan jiwa kita menjadi orang-orang
yg dapat DIMANFAATKAN TUHAN sebagai alatnya bukan hidup untuk memperalat Tuhan.
- Allah menghendaki
kita menjadi pribadi-pribadi yang tangguh, kuat, tahan bantingan tidak mudah digoyahkan oleh
perubahan keadaan.
- Allah mendesain kita sebagai pribadi yang MANDIRI yg tidak
tergantung terus menerus pada uluran tangan orang lain. Menjadi orang yg
sanggup mendorong dirinya sendiri, MENGUATKAN DIRINYA SENDIRI, MENOPANG dirinya
sendiri menghadapi segala persoalan bersama TUHAN.
Tidak menunggu datangnya keadaan baik, orang baik atau suasana yang baik tetapi mencari kesempatan untuk melakukan yg terbaik bagi Tuhan dan
sesama.
Apa yg ada pada kita
Apa yg BISA kita berikan adalah BERKAT TUHAN.
semuanya untuk kemuliaanNya
Pasti Allah tidak akan pernah LUPA dengan janji berkat
bagi umatNya.GOD Bless U All
Tidak ada komentar:
Posting Komentar